Minggu, 09 Agustus 2020

TUGAS KB 3 - Penguatan Integritas

 

Tuliskan jawaban anda yang menggambarkan solusi dari kasus berikut:

Kasus: Sudah satu bulan anda melakukan penguatan integritas di kelas/mapel yang anda ampu. Kenyataannya sangat tidak mudah. Anda hampir frustrasi. Peserta didik hanya berkomitmen di mulut saja. Tidak diikuti dengan perilaku yang sesuai. Upaya anda pun tak banyak memberi kemajuan karena tidak mendapat dukungan dari pimpinan dan teman-teman lain. Juga tidak sejalan dengan kebiasaan masyarakat. Komunikasi dengan orang tua juga tidak lancar.

Pertanyaan/Aktivitas:

  1. Buat laporan singkat tentang upaya yang telah anda lakukan dalam membangun komitmen diri bersama anak untuk hidup berintegritas di manapun (di rumah, atau di kelas) serta buat daftar persoalan yang dihadapi dan langkah menanggulanginya.
  2. Susun langkah-langkah perbaikan jangka pendek berdasarkan persoalan di atas yang perlu anda lakukan.
  3. Berdasarkan evaluasi yang anda lakukan, buat rancangan aktivitas penguatan integ- ritas khas yang sesuai untuk kondisi di tempat anda. Format bebas.


+++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++

TUGAS KB 3 – PENGUATAN INTEGRITAS

 

1.    Laporan Singkat dalam membangun komitmen bersama anak

A.   Laporan Singkat

1)    Membuat Janji dan Menepatinya

Janji merupakan bagian dari sebuah keputusan, sebuah tanggung jawab yang kita pilih untuk dijalankan. Bila tidak menindaklanjuti janji – janji tersebut kita akan kehilangan fokus bahkan mungkin gagal untuk memenuhi tanggung jawab kita pada waktu yang sudah ditentukan.

2)    Bersikap Jujur Saat Melakukan Komunikasi

Melatih integritas dalam komunikasi berarti mengatakan apa yang akan kita lakukan dan kemudian melakukannya. Orang – orang tahu bahwa kehidupan penuh dengan tantangan. Ketika kita berkata jujur kepada orang lain mengenai kewajiban kita dan mengapa sesuatu dapat (atau tidak dapat) terjadi pada waktu yang dijanjikan, mereka akan mengerti. Cobalah untuk tidak selalu memberi janji yang menyenangkan orang lain. Hal ini akan menyebabkan hilangnya integritas dan gagalnya menjaga hubungan baik.

3)    Selalu Menjaga Diiri daningkungan Kita Tetap Bersih dan Terorganisir

Hal ini dapat dimulai dengan menyadari bahwa kita merupakan inti dari bisnis. Sangat sulit untuk melatih sesuatu yang berada di luar area kehidupan, jika kita tidak pernah meluangkan waktu setiap harinya untuk menyadari lingkungan sekitar. Atur semua hal ini dengan menyingkirkan hal-hal yang membuat kita tidak fokus. Rapikan kertas-kertas yang ada di meja kerja dan buang barang-barang yang tidak berguna.

4)    Senantiasa Fokus

Tetaplaf fokus terhadap apa yang sedang dan akan kita laukan. Temukan keseimbangan dalam hidup untuk menjaga diri kita sendiri, rumah tangga dan bisnis kita. Buat daftar atau alarm pada telepon selular untuk mengingatkan setiap aktivitas kita.

5)    Selalu Bergaul dengan Orang yang Berpikiran Posiitif

Cobalah untuk selalu bergaul dengan orang yang kita kagumi, untuk meningkatkan integritas. Jika kita merasa tidak dapat terlibat langsung secara personal dengan orang – orang berpengaruh tersebut, baca buku atau dengarkan seminar motivasi untuk membantu kita meningkatkan kesadaran kita ke arah yang tepat. Apa yang kita berikan pada pikiran akan berdampak pada apa yang akan dilakukan. Integritas kita dalam hidup dipengaruhi oleh apa yang kita masukkan ke dalam pikiran.

B.   Daftar Persoalan yang sering dihadapi

1)    Peserta didik merupakan individu yang pola pikirnya masih labil aka dari itu untuk menanamkan rasa integritas di dalam individu tersebut tidak mudah untuk dilakukan.

Solusinya : Penanaman rasa integritas harus terus lilakukan secara terus menerus dan jangan sampai putus. Karena dengan pembiasaan yang dilakukan setiap harinya, maka peserta didik akan memiliki rasa ketidak nyamanan kalua sesuatu hal yang sudah ia lakukan tidak di lakukannya.

Contohnya siswa yang terbiasa berpakaian rapih dia akan merasa tidak nyaman kalau suatu hari dia tidak berpakaian dengan rapih.

2)    Kurangnya Kejujuran

3)    Kurangnya rasa tanggung jawab

4)    Kurangnya DIsiplin

 

2.    LANGKAH LANGKAH PERBAIKAN JANGKA PENDEK

A.   Sebagai guru saya akan mencoba menjadi figur contoh yang dapat diteladani oleh anak;

B.   Mengadakan simbol-simbol (gambar, poster, spanduk, kata-kata bijak, yel-yel, lagu) yang mengin spirasi perilaku Integritas;

C.   Membuat kesepakatan bersama antara anak dan guru terkait praktek pengamalan perilaku Integritas;

D.   Mengadakan kesepakatan bersama guru dan orang tua / masyarakat terkait pengamalan perilaku berintegritas

E.   Perlunya konsistensi perilaku berntegritas di semua kegiatan dan proses pembelajaran;Adanya dorongan atau apresiasi agar anak berperan aktif dalam dalam mempraktekkan perilaku Integritas;

F.    Memberikan dorongan atau apresiasi agar anak berpegang teguh pada prinsip hidup berperilaku  Integritas;

G.   Memberikan dorongan atau apresiasi agar anak berani mendeklarasikan diri sebagai pribadi berperilaku Integritas;

H.   Melakukan konsistensi penerapan nilai keadilan dalam tata kelola sekolah seper ti bebas dari pungli, gratifikasi dalam bentuk apapun.

 

3.    RANCANGAN AKTIFITAS PENGUATAN INTEGRITAS

A.   Sebelum pembelajaran dimulai selalu menjelaskan manfaat perilaku berintegritas (jujur, bertanggung jawab, disiplin, dan peduli) untuk diri pribadi dan orang lain.

B.   Menyuruh siswa menunjukkan dengan tepat contoh perilaku berintegritas  dalam kehidupan sehari-hari di masyarakat

C.   Menyuruh siswa memberikan contoh dengan tepat praktek perilaku tidak berintegritas di sekolah dan masyarakat

D.   Menyuruh siswa memberikan contoh cara menghindari perilaku tidak berintegritas di sekolah dan masyarakat

E.   Menyuruh siswa menceritakan dengan tepat tentang perlunya perilaku berintegritas dalam  ke  seharian

F.    Menghimbau siswa agar mempraktekkan perilaku berintegritas dalam keseharian di sekolah dan lingkungan

G.   Secara alamiah merespon perilaku tidak berintegritas dalam keseharian di sekolah dan lingkungan.

 


0 komentar

Posting Komentar